Tiang Lampu Antik Dekoratif Kota Gianyar 0812-2168-7900 – Tiang Lampu Antik Dekoratif Kota adalah produk unggulan pengecoran Mandiri Sukses Logam. Hubungi 0812-2168-7900
Tiang Lampu Antik, selain digunakan secara fungsional sebagai penerangan, fungsi estetika tidak boleh ditinggalkan. Karena keindahan dan kerapian akan menjadi nilai plus. Itu lah maksud dari keberadaan tiang lampu yang biasa dipasang berderet di suatu kota/wilayah. Tata Kota yang apik, dekoratif dan kreatif dituangkan secarta maksimal dalam karya yang bisa dimanfaatkan dan dinikmati oleh masyarakat. Dengan ornamen yang dipilih, bisa melambangkan suatu maksud tertentu. Hal tersebut yang mendasari pembuatan tiang lampu antik Gianyar ini. Tanpa mengurangi fungsi kegunaan sebagai penerang, memberikan kesan estetik dalam tiap ukiran tiang lampu dapat mewakili Bali sebagai daerah berbudaya juga menjadi fokus kami.
Gianyar merupakan salah satu kabupaten di provinsi Bali, Indonesia. Daerah ini terkenal dan menjadi pusat budaya ukiran di Bali. Hal tersebut yang mendorong kami untuk meneriam pesanan pembuatan tiang lampu dengan ukiran yang mampu merepresentasikan Bali, terutama Gianyar.
Tiang Lampu Antik Kota Gianyar
Terdapat dua motif tiang lampu yang kami buat, yaitu Penjor dan Barong. Penjor biasanya dipasang di sepanjang jalan depan rumah masing-masing oleh umat Hindu sebagai perayaan menyambut hari raya Gulungan. Pemasangan Penjor saat hari raya Gulungan melambangkan Pertiwi Bhuwana Agung dan simbol gunung yang diyakini memberikan kesejahteraan dan keselamatan. Hal tersebutlah yang menjadi dasar motif tiang lampu ini. Harapannya agar para pengguna jalan di Bali akan diberi keselamatan dan kesejahteraan .
Sedangkan Barong, dalam mitologi Bali merupakan salah satu tokoh berwujud singa. Tokoh yang dianggap sebagai Raja Roh pembawa kebajikan dan sering dikenal juga sebagai ‘malaikat pelindung’. Menjadi sosok pelindung spiritual bagi masyarakat Bali. Barong pun dipercaya dapat meningkatkan aura energi spiritual positif bagi umat manusia. Sehingga itulah alasan kami menggunakan sosok Barong sebagai motif ukiran pada tiang lampu yang kami buat. Harapannya agar para pengguna jalan di Baling merasa terlindungi dengan adanya sosok Barong di sepanjang jalan yang menemani mereka, seperti sosoknya yang dikenal sebagai ‘malaikat pelindung’.
Tiang Lampu Antik ini memiliki tinggi 7 meter. Selain untuk fungsi penerangan. Gianyar juga mengutamakan estetika dan nilai seni dalam memilih desain ornamen tiang lampu.
Warna yang dipilih adalah warna gold dan merah, dengan bahan aluminium. Pemilihan warna gold selain memerlihatkan kemegahan juga didasari agar warga Bali selalu diberi kemakmuran dan kesuksesan. Sedangkan warna merah, memberikan kesan kuat yang mampu bersanding dengan warna gold. Warna merah identik dengan makna keberanian, semangat, dan kekuatan. Keindahan motif ukiran Penjor dan Barong berpadu dengan warna gold dan merah manjadikan tiang lampu ini terlihat indah dan gagah.
Ornamen tiang lampu biasanya menggunakan material aluminium. Macam-macam bentuk, ukuran, ataupun desain Tiang Lampu bisa Anda diskusikan dengan kami. Terima kasih.
Berikut Video Tiang Lampu Gianyar, Bali Klik Video di bawah ini :
